Sejarah Burung Parkit |
Burung parkit dengan berbagai sebutan seperti budgerigars atau hardy adalah sejenis burung dengan ukuran kecil yang hidup berkelompok. Yang pertama kali melakukan penangkaran parkit adalah orang Mesir. Menurut buku “Parakeet” karya Julie Rach Mancini, Ratu Hatsheput ( 1504-1482 SM), ratu Mesir memiliki kebun binatang yang isinya termasuk burung parkit.
Sebenarnya
burung parkit ini berasal dari mana sih? Parkit aslinya berasal dari daerah
pusat dan beriklim kering Australia. Hidup dalam kelompok besar dengan iklim
yang ekstrim dan sedikit air. Nama ilmiah untuk parkit adalah Melopsittacus undulates
yang berarti “lagu paruh bengkok dengan garis bergelombang”. Garis pada bulu
parkit ini berfungsi untuk menyamarkan tubuh mereka dari para predator.
Parkit sampai
di Eropa sekitar tahun 1838, dibawa dari Australia oleh seorang Naturalis
Inggris John Gould dan iparnya, Charles Coxen. Orang Eropa menemukan bahwa
parkit ini mudah untuk dikembang-biakkan, dan banyak membuat orang-orang kaya
disana jatuh hati pada parkit ini. Akhirnya parkit menjadi popular di Jerman,
Belgia, Prancis dan Belanda. Itulah sejarah burung parkit sampai di Eropa.
Kebun
binatang Antwerp, Belgia adalah salah satu kebun binatang yang pertama kali
mengenalkan parkit. Tahun 1850 an parkit mulai diternakkan dan menyebar di
Eropa. Bahkan Prancis impor 100 ribu pasang burung termasuk parkit didalamnya.
Tahun 1875, di
Belgia ditemukan parkit mutasi kuning yang mengarah ke mutasi warna lain
seperti warna zaitun, hijau tua, abu-abu hijau, dan kuning cerah. Sekitar tahun
1881 seorang penjaga burung di Belanda menemukan parkit mutasi biru yang
mengarah ke warna kobalt, abu-abu dan ungu.
Sedang di
Amerika, parkit sampai disana sekitar tahun 1920. Tahun 1950, burung parkit ini
baru popular dan banyak mendapat perhatian dari para pecinta dan penghobi
burung disana. Sampai saat ini ada sekitar 17 juta lebih orang Amerika yang
memelihara burung dan 45 %nya burung parkit.
Sampai saat
ini ada lebih dari 70 mutasi warna beserta variasinya yang sudah diterima dan
diakui, sementara itu ada lebih banyak lagi warna dan variasi yang belum bisa
diterima dan diakui asosiasi burung parkit maupun para ahli perburungan. Meski
begitu, warna yang umum dan paling popular adalah hijau, biru, kuning dan
putih.
Demikian sedikit uraian tentang sejarah burung parkit, semoga bisa membantu para pecinta dan penghobi parkit untuk mengetahui berasal dari mana burung parkit tersebut.
Demikian sedikit uraian tentang sejarah burung parkit, semoga bisa membantu para pecinta dan penghobi parkit untuk mengetahui berasal dari mana burung parkit tersebut.
@
Tagged @ Sejarah Parkit
0 komentar:
Posting Komentar - Kembali ke Konten